Aceh Timur | suaraburuhnasional.com – Sekretaris Panglima Laot Idi Rayeuk Ramudhan atau yang akrab disapa Cek Dhan angkat bicara terkait kegiatan diklat atau pelatihan diklat basic safety training kapal layar motor (BST – KLM) dan surat keterangan kecakapan (SKK) yang dilaksanakan oleh Politeknik Pelayaran Malahayati bekerjasama dengan KSOP Kelas IV Kuala Langsa.
Cek Dhan menilai Kegiatan tersebut diduga terkesan tersembunyi,”kami tidak mengetahui hal kegiatan tersebut,ini juga akan menjadi imbas bagi kami jika ditanya oleh para nelayan setempat.Apa yang harus kami jawab, mereka para penyelenggara tidak ada pemberitahuan kepada kami. Ujar Cek Dhan
Lanjut cek Dhan mengetahui hal tersebut dari beberapa media terkait ketua GSPP mengkritik kegiatan yang berlangsung di gedung aula man IC. Aneh tapi nyata padahal kegiatan ini sebenarnya diperuntukkan untuk masyarakat pesisir/nelayan, malah kami melihat kebanyakan kaum perempuan baik remaja putri serta dewasa.
Ini sangat jelas kegiatan tersebut tidak tepat sasaran,kita meminta pihak penyelenggara untuk mengentikan kegiatan tersebut jika tidak kami akan turun ketempat acara tersebut yang akan berakhir pada tanggal 4 Februari.
Sementara Wen Kopral pemerati sosial kepada awak media ini mengatakan, kegiatan tersebut diduga ada unsur korupsi. Kami mendengar kabar kegiatan tersebut berakhir pada hari ini tanggal (2/2/2024), padahal sangat jelas kegiatan tersebut di dalam spanduk kegiatan akan berakhir pada tanggal (4/2/2024) ini ada apa, ujar Wen.
Kami meminta kepada pihak penegak hukum untuk memanggil pihak penyelenggara atau penanggung jawab dari Kabupaten Aceh Timur. Wen juga mengatakan mendapatkan satu bukti percakapan via WhatsApp bahwa pihak panitia berinisial AB dalam grup diklat mengatakan kepada peserta untuk mengaku sebagai nelayan. Ujar wen dengan menampakkan bukti screenshot.
Saat media ini mencoba mengkonfirmasi lewat via whatsap tidak dibalas dan saat ditelepon via seluler terkait berita ini pihak penyelenggara/panitia juga tidak diangkat sehingga berita ini ditayangkan. (DN)