Medan | suaraburuhnasional.com – Peringatan HUT Bhayangkara yang ke 78 di Mapoldasu, Senin (1/7/2024) meninggalkan pertanyaan besar terkait kinerja Bidang Humas Polda Sumut yang dituding semakin tidak profesional dalam menjalankan tugasnya.
Pasalnya adanya undangan untuk media untuk peliputan acara HUT Bhayangkara ke 78, namun yang mendapatkan hanya khusus bagi media besar atau lokal. Sementara itu khusus media online terkesan dipilah-pilah alias dipilih- pilih dan tidak merata.bagi media yang mendapatkan undangan khusus yang boleh untuk melaksanakan peliputan kegiatan HUT Bhayangkara yang ke 78 di Poldasu.
Tampak hadir dalam acara tersebut Kapolda Sumut, Waka Polda beserta jajaran dan para undangan VVIP, awak media baik TV, media cetak serta media online yang hadir di Polda Sumut. Untuk media yang tidak mendapatkan undangan tidak bisa meliput cuma bisa duduk di kantin balai wartawan.
Di kantin tersebut tampak AKBP Sonny W Siregar dan stafnya duduk di kantin Pujasera, awak media disajikan kue kotak dan disuruh pesan minuman di kantin yang telah disiapkan oleh Kabid Humas Polda Sumut, akan tetapi sangat disayangkan kegiatan acara HUT Bhayangkara 78 ini tidak bisa diliput bagi wartawan yang tidak ada mendapatkan undangan khusus.
Sebelumnya awak media sudah menanyakan kepada Kabid Humas Poldasu Hadi Wayudi melalui Whatappsnya perihal rekan media yang mendapatkan undangan di acara HUT Bhayangkara ke 78, apa memang hanya media tertentu yang mendapatkan undangan di Poldasu tersebut.
Menjawab hal tersebut Hadi beralasan, bahwa media semua di balai wartawan karena undangan terbatas mengingat tempat dan.untuk hidmatnya upacara yang boleh meliput hanya dari internal humas, nanti kami yang distribusikan ke wartawan, ucapnya.
Hal tersebut jelas mengundang kekecewaan para awak media khususnya yang berunit di Polda Sumut, usai acara HUT Bhayangkara ke 78 para awak mendapatkan kompensasi buat oleh – oleh untuk dibawa pulang berupa nasi kotak serta kue kotak. (Tim)
