Dairi | suaraburuhnasional.com – Pada hari terakhir pendaftaran calon Bupati dan Wakil Bupati Dairi di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Dairi, lima pasangan calon telah resmi mendaftar dan bersiap untuk bersaing dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024. Di antara mereka, pasangan Eddy Kelleng Ate Berutu dan Depriwanto Sitohang menjadi yang terakhir menyerahkan berkas pendaftaran. Pasangan ini didukung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) setelah sebelumnya berlabuh dari Partai Golkar.
Dalam prosesi pendaftaran yang berlangsung Kamis, 29 Agustus 2024, pasangan Eddy-Depri diiringi oleh pendukung dan kader partai menuju Kantor KPU Dairi. Mereka disambut oleh Ketua KPU Dairi, Ariyanto Tinendung, beserta jajaran anggota KPU lainnya, yakni Anggiat Gabe Maruli Tua Sinaga, Asih Firmansyah, Ridwan Hendra Agustinus Samosir, dan Rono Anto Sinaga. Turut hadir juga Ketua dan anggota Bawaslu Dairi, Idrus Maha, Rizal Banurea, serta Lindawati Simanjuntak.
Dalam konferensi pers yang digelar usai pendaftaran, Eddy KA Berutu mengungkapkan komitmennya untuk melanjutkan pembangunan di Dairi, jika kembali mendapat mandat dari rakyat. Ia menyampaikan rasa syukur atas dukungan PDIP yang mengusungnya sebagai calon Bupati, meskipun Partai Golkar, tempat ia berkiprah selama ini, tidak memberikan rekomendasi pencalonan. “Kami berterima kasih kepada PDIP, terutama kepada Ibu Megawati Soekarnoputri dan seluruh kader PDIP di Kabupaten Dairi, atas kepercayaan yang diberikan kepada kami untuk maju dalam Pilkada Dairi,” ujar Eddy.
Resoalon Lumban Gaol, yang turut memberikan dukungan, menjelaskan perjalanan panjang yang dilalui pasangan ini sebelum akhirnya memutuskan untuk bergabung dengan PDIP. Menurutnya, Eddy dan Depri merupakan kader Golkar yang setia, namun pada akhirnya memutuskan untuk bergabung dengan PDIP setelah tidak mendapatkan dukungan dari Golkar.
Sementara itu, Ketua KPU Dairi, Ariyanto Tinendung, menyampaikan bahwa pasangan Eddy KA Berutu-Depriwanto Sitohang merupakan pasangan calon terakhir yang mendaftar di hari penutupan. Dengan total lima pasangan calon yang terdaftar, Ariyanto berharap masyarakat Dairi memiliki banyak pilihan untuk menentukan pemimpin mereka dalam lima tahun ke depan.
Rizal Banurea dari Bawaslu Dairi turut menegaskan pentingnya pengawasan ketat terhadap seluruh tahapan pendaftaran dan pelaksanaan Pilkada. Ia berharap semua pasangan calon mengikuti proses sesuai dengan aturan yang berlaku, guna memastikan Pilkada berjalan dengan jujur, adil, dan transparan.
Dengan demikian, Kabupaten Dairi kini siap memasuki tahapan berikutnya dalam Pilkada 2024, dengan harapan bahwa proses demokrasi ini akan melahirkan pemimpin terbaik yang mampu membawa daerah ini menuju kemajuan yang lebih baik. (Cs)